Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya, kembali menjangkau belasan muda-mudi dibawah Jembatan Suramadu, Selasa (31/12) dini hari. Penjangkauan tersebut dilakukan, saat petugas sedang menggelar giat Operasi Yustisi disekitaran kaki Jembatan Suramadu tersebut.
Kasatpol PP Kota Surabaya, M. Fikser mengatakan, pihaknya semakin gencar melakukan operasi disekitaran Jembatan Suramadu tersebut, setelah pada operasi sebelumnya berhasil menjangkau pramusaji beserta muda-mudi pesta miras.
“Operasi ini akan kami masifkan, sehingga ini bentuk upaya kami Pemerintah Kota Surabaya untuk menciptakan Kota Surabaya yang kondusif,” kata Fikser.
Dari giat tersebut, Fikser mengatakan, pihaknya berhasil menjangkau sebanyak empat muda-mudi pesta miras serta tujuh muda-mudi tanpa identitas.
“Totalnya ada 11 orang, 4 laki-laki kami temukan sedang pesta miras, 4 laki-laki beserta 3 perempuan kami jangkau karena mereka tidak membawa kartu identitas,” terang Fikser.
Selain menjangkau muda-mudi tersebut, petugas juga turut mengamankan barang bukti berupa empat botol miras yang sudah kosong.
Setelah dilakukan penjangkauan, sebelas muda-mudi tersebut dibawa ke Kantor Satpol PP Surabaya untuk dilakukan pendataan serta pembinaan oleh petugas.
Lebih lanjut, Fikser mengatakan, pihaknya akan secara masif menggelar operasi yustisi guna menjaga ketentraman dan ketertiban umum di Kota Surabaya.
“Operasi ini merupakan bagian dari upaya rutin kami, untuk menegakkan peraturan daerah dan memastikan ketertiban di seluruh wilayah di Kota Surabaya,” kata Fikser.
Selain itu, Fikser juga mengimbau kepada masyarakat, untuk melaporkan jika menemukan adanya indikasi aktivitas yang dapat menganggu kenyamanan warga.
“Jika menemukan hal-hal bersifat negatif, segera informasikan ke kami. Masyarakat bisa melaporkan langsung ke petugas kami yang sudah kami ploting di tiap wilayah, atau bisa menghubungi command center di 112,” tegas Fikser.
Tak hanya itu, Fikser menambahkan pihaknya akan terus berkolaborasi bersama dinas terkait serta jajaran samping guna menjaga kondusifitas Kota Surabaya.
“Kami akan terus lakukan kolaborasi disetiap giat kami, bersama dinas-dinas terkait, TNI, Polri, serta perangkat wilayah seperti kelurahan dan kecamatan. Harapannya agar kami saling menjaga ketentraman kota secara bersama-sama,” pungkasnya.