RAMPUNG, PEMBONGKARAN BANGLI PADA STA 200 METER SUNGAI KALIANAK BAKAL DILANJUT KE TAHAP SELANJUTNYA
By: sasa Date: May 20, 2025 Category:

RAMPUNG, PEMBONGKARAN BANGLI PADA STA 200 METER SUNGAI KALIANAK BAKAL DILANJUT KE TAHAP SELANJUTNYA

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali melanjutkan tahapan normalisasi Sungai Kalianak. Selasa (20/5), Pemkot Surabaya melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya, melanjutkan penertiban pada sejumlah bangunan liar (bangli) yang masih berdiri di STA 2+00 meter Sungai Kalianak.

Penertiban tersebut dilakukan, dengan membongkar bangunan warga yang tersisa di bantaran Sungai Kalianak, baik secara manual maupun menggunakan bantuan alat berat.

Kepala Bidang Pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan Masyarakat Satpol PP Surabaya, Irna Pawanti mengatakan, pihaknya bersama Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) menyelesaikan pembongkaran STA 2+00 meter Sungai Kalianak tersebut.

“Hari ini kami lakukan pembongkaran pada sisa-sisa bangunan warga yang membutuhkan bantuan alat berat. Namun, kami dari Pemerintah Kota juga turut melakukan pembongkaran secara manual pada bangunan warga tersebut,” kata Irna.

Irna menambahkan, selain pihaknya, beberapa warga juga turut melakukan pembongkaran secara mandiri pada bangunan milik mereka.

“Warga juga bersama-sama membongkar bangunan mereka sendiri, disini kami juga turut membantu. Ada yang membongkar asbes, genteng, kayu-kayu yang masih terpakai, serta mengangkut beberapa barang yang masih digunakan,” imbuh Irna.

Sementara itu, Ketua Tim Kerja Pemeliharaan Prasarana Drainase, Achmad Idi Pratiknyo mengatakan, dalam giat tersebut, pihaknya mengerahkan personelnya guna melakukan pembongkaran pada sejumlah bangunan si bantaran Sungai Kalianak.

“Kami melakukan pembongkaran diatas saluran. Pembongkaran ini pada posisi nol sampai dengan STA 2+00 meter,” kata Idi.

Dalam giatnya, Idi mengatakan, pihaknya juga turut mengangkut puing sisa bangunan yang berada didalam Sungai Kalianak.

“Untuk pengangkutan mulai besok, karena sekarang kita kumpulkan dulu disamping sungai besok kita angkut. Untuk itu hari ini lakukan pengangkutan sedimen dari Sungai Kalianak ke atas truk,” pungkasnya.